Pages

Thursday, August 6, 2015

From the book "The Perfect Muslimah"



Waktu siang itu saya bersama adik pergi ke sebuah toko buku. Ada buku yang tertumpuk di
tumpukan rak best seller berwarna ungu kehitaman dengan judul The Perfect Muslimah oleh Ahmad Rifa’i Rif’an. Ada yang menarik dari penulisan covernya, begini tulisnya indah akhlaknya, teduh parasnya, brilian otaknya, mantap agamanya, luas pergaulannya, dahsyat prestasinya, hebat kontribusinya. Saya langsung membayangkan begitu hebatnya kalau ada muslimah yang sesempurna itu. Walaupun sejatinya kesempurnaan hanya milik Tuhan.


Alhamdulillah buku ini telah membimbing saya bagaimana untuk menjadi muslimah yang sempurna. Dikemas dengan ringan, mudah dicerna, langsung to the point, dan ngena banget di hati. Untuk muslimah yang baru berhijrah untuk terus menjadi lebih baik, saya menyarankan buku ini untuk wajib dibaca. Dibawah ini saya mengutip sedikit tulisan nasihat dari buku ini.


The Perfect Muslimah
oleh Ahmad rifa’i Rif’an


“Muslimah yang punya impian dan cita-cita yang dahsyat. Jangan pernah takut menarget hal yang muluk. Karena pertolongan Tuhan pasti akan hadir bagi hamba-hambaNya yang punya niat baik untuk maju dan sukses di masa depan”

“Saudariku, bermimpilah yang hebat, jangan mau mimpi yang biasa-biasa.Karena kuasa Tuhan kita luar biasa. Jangan punya mimpi yang rendah, karena itu berarti keyakinan kita pada kuasa Tuhan juga rendah.”

“Kepuasan adalah awal dari kegagalan”

“Ilmu itu mengangkat derajat orang yang mempelajari, memudahkan orang yang mengamalkan, makin bertambah jika dibagikan, dan akan abadi jika dituliskan.”

“Siapa yang syukur, hidupnya makin makmur. Siapa yang kufur, nasibnya bakal hancur.”

“Perempuan. Penentu baik buruknya peradaban. Bagaimana bisa pendidikan padanya ditelantarkan, padahal dialah yang jadi pendidik pertama bagi generasi selanjutnya.”

“Alangkah sayangnya jika demi cinta pada seorang kekasih lantas mengorbankan cinta kepada kedua orang tua. Padahal rumah tangga yang tak dimulai dengan restu orang tua, keberkahan hidup menjauh darinya.”

“inilah kunci jodoh itu, perbaiki diri maka Tuhan akan menyiapkan jodoh terbaik.”

“Hidup memang bermula dengan ‘B’ (Birth) dan berakhir dengan ‘D’ (Death). Dan yang harus senantiasa teringat, bahwa antara ‘B’ dan ‘D’ ada ‘C’ (choice). Hidup adalah pilihan. Mau jadi pahlawan atau pecundang. Numpang lewat atau menebar manfaat."

“orang yang mengimani Tuhan dan hari pembalasan punya peluang lebih besar untuk bertahan di tengah guncangan dahsyat yang menempa hidupnya. Ia tak mudah goyah, ia tak mudah hilang arah. Ia hidup senantiasa punya harapan. Bahkan andai gagal sekalipun, ia masih bisa berkata dan berharap, “Ah tak apalah saya gagal di dunia, asal nanti di akhirat saya bahagia”

Friday, July 24, 2015

Kata Kata Putih

Kata kata putih adalah kumpulan tulisan yang saya kutip dari berbagai buku yang saya baca.
Sayang rasanya jika tidak membagikan sebuah tulisan indah yang terdapat di sebuah buku yang dapat menjadi 'reminder' atau pengingat kita dalam kehidupan sehari-hari.

Setiap membaca tulisan yang bermakna dalam atau 'jleb' kata orang, selalu ingin saya ingat dalam kehidupan saya dan insyaallah menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Semoga kumpulan tulisan ini dapat bermanfaat bagi saya, kamu dan siapapun yang membaca ini yah. Amin.

Salam Hangat.
Gresha.